Assalamualaikum wr wb.
Dua satelit indosat telah mengorbit di luar angkasa. Indosat kini bersiap - siap meluncurkan satu satelit baru lagi yang diberi nama PALAPE-E. Satelit tersebut rencananya akan meluncur pada tahun 2016 mendatang.
Untuk mempersiapkan peluncuran satelit tersebut, hari ini Indosat telah menyampaikan surat kepada Menkominfo berisi laporan penandatanganan kerjasama PALAPA - E in Orbit Delivery Contract dengan orbital sciences. kontrak kerjasama ini diberikan untuk melengkapi dan memenuhi persyaratan yang diminta pemerintah sesuai tenggang waktu yang diberikan.
" Kami berterima kasih kepada berbagai pihak sehingga perjanjian kerjasama dengan orbital science dapat ditanda tanggani dalam tenggang waktu seperti yang dimintakan pemerintah", kata Alexander Rusli, President Director & CEO Indosat melaui keterangan tertulis.
Satelit PALAPA - E akan menggantikan satelit PALAPA - C2 yang mengorbit di slot 150.5 derajat bujur timur (BT). Satelit PALAPA - E yang akan dikendalikan dari stasiun bumi Jatiluhur ini menggunakan platform Satelit GEOStar - 2 dari Orbital Sciences Corporation, memiliki kapasitas yang terdiri dari transponder C - Band standar dan extended serta transponder KU - BAND (Optional)
Satelit tersebut akan meng-cover wilayah Indonesia, ASEAN dan Regional Asia Pasifik. Satelit ini juga akan menjadi bagian dari jaringan backbone untuk mendukung seluruh layanan Indosat, Baik layanan seluler, telekomunikasi tetap maupun data tetap.
" Orbital cience siap mendukung Indosat sebagai pelanggan kami dalam rencana desain, produksi serta peluncuran satelit yang merupakan proyek yang pentingbagi Indonesia. Dengan seluruh kapasitas yang dimilikinya,, Satelit Geostar - 2 dari orbital Sciences adalah solusi optimal guna memenuhi kebutuhan satelit Indosat:, Jelas Michael E. Larkin, EVP & GM Orbital Sciences.